Antrean panjang kendaraan hingga mengular 3 kilometer di Jalur A dan 500 meter di Jalur B Tol Cimanggis-Cibitung Segmen Cimanggis Junction-On/Off Ramp Jatikarya berlangsung hingga pukul 18.30 WIB Kamis (6/10/2022).
PT Cimanggis Cibitung Tollways selaku pengelola Jalan Tol Cimanggis-Cibitung menjelaskan, antrean ini merupakan dampak dari aksi ujuk rasa warga ahli waris lahan sengketa yang memblokade dan menutup akses jalan masuk ke Gerbang Tol (GT) Jatikarya.
“Pada saat yang bersamaan terjadi kemacetan di jalan Alternatif Transyogi sebagai imbas dari intensitas hujan deras yang saat itu masih berlangsung,” kata pengelola kepada Kompas.com.
Baca Juga : Upaya Pemerintah Meniti Langkah Reformasi Hukum Usai Hakim Agung Sudrajad Tersangka
Hingga pukul 18.30 WIB, aksi penyampaian aspirasi masih berlangsung dan hanya menyisakan 1 lajur pada jalur B (Jatikarya arah Cimanggis) dan 1 lajur pada jalur A (Cimanggis arah Jatikarya).
PT Cimanggis Cibitung Tollways terus berkoordinasi dengan Kepolisian untuk memastikan keselamatan pengguna jalan tol dan berupaya agar jalan tol dapat segera dioperasikan kembali secara normal.
Untuk antisipasi perjalanan, dan informasi terkini dapat diakses melalui Call Center 24 jam PT Cimanggis Cibitung Tollways di nomor:
“Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan ini, tetap hati-hati dalam berkendara serta ikuti rambu-rambu dan arahan dari Petugas di lapangan,” tutup pengelola.
