Quartararo ‘Hancur’ di Thailand, Bos Yamaha Bawa-bawa- Sirkuit mandalika

Jakarta – Fabio Quartararo benar-benar hancur di MotoGP Thailand. Membalap dengan kondisi trek basah, Quartararo yang start dari posisi 4 harus terjun bebas dan hanya bisa menuntaskan balap di posisi 17, yang membuatnya tak dapat poin.

Tren buruk Fabio Quartararo berlanjut pada MotoGP Thailand. Dia gagal menambah poin setelah cuma bisa finis di urutan 17. Ini adalah kali kelima secara beruntun Quartararo gagal naik podium.

Serangkaian hasil yang membuat posisinya di puncak klasemen MotoGP 2022 kian dipepet Francesco Bagnaia. Kedua rider itu kini hanya terpaut dua angka saja.

Bacaan Lainnya

Manajer Tim Yamaha, Massimo Meregalli pun membandingkan situasi Sirkuit Buriram Thailand dengan Sirkuit Mandalika Indonesia yang menggelar MotoGP 2022 Maret lalu.

| Baca Juga : Jadwal BWF World Tour Finals 2022: Digelar di Guangzhou Cina, 14-18 Desember

Pada MotoGP Mandalika, Quartararo dan para pebalap lainnya juga harus berlaga di trek yang sangat basah. Tapi beberapa pebalap, termasuk Quartararo justru bisa menunjukkan tajinya. Berkat grip lintasan yang diklaim sangat bagus di kondisi basah, Quartararo bisa menuntaskan balap di posisi kedua.

Di MotoGP Thailand, situasinya kurang lebih sama. Hujan yang sangat deras turun menjelang balap kelas premier dimulai. Sempat ditunda beberapa menit, balapan akhirnya dimulai kembali. Miguel Oliveira yang dikenal jago di lintasan basah, bisa juara di sini. Dia sebelumnya juga juara di Mandalika.

Jika Oliveira mengalami de javu di Thailand, Quartararo justru sebaliknya. Dia gagal mengulangi prestasi serupa Mandalika di Thailand, dan hanya finis di peringkat 17. Suatu hasil yang sangat tidak bisa diterima kandidat juara dunia 2022.

Quartararo pun tampaknya sangat kesal dengan hasil tersebut. Rider asal Prancis itu tidak mau memberikan pernyataan kepada wartawan. Bahkan kepada krunya sendiri pun dia masih bungkam.

“Fabio, seperti yang dapat Anda bayangkan, sekarang sedang ada dalam suasana hati yang tak baik, bahkan kami belum bicara dengannya,” kata Meregalli dikutip dari GPOne, Senin (3/10/2022).

| Baca Juga : PSSI Minta Rekomendasi Pelatih Timnas U-23 di SEA Games ke Shin Tae-Yong

“(Di Thailand) lintasan kering hanya ada pada saat latihan (sementara saat balap treknya basah), ini seperti situasi di (MotoGP) Indonesia. Dan itu berjalan dengan baik di sana (Indonesia) tapi tidak di sini (Thailand),” sambung Meregalli.

“Jadi mari kita pikirkan masalah grip (mungkin masalahnya di situ), di Mandalika bagus dan tidak di sini, tapi kami perlu bicara dengan Quartararo sebelum kami memberikan konfirmasi,” kata Meregalli menerka.

Hasil MotoGP Thailand 2022 kembali membuka persaingan menuju tangga juara dunia. Bagnaia kini hanya berjarak 2 poin dengan Quartararo, sedang Aleix Espargaro hanya berjarak 20 poin dengan Quartararo. Balap MotoGP 2022 tinggal menyisakan 3 seri lagi.

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *