GARUT, iNews.id – Ratusan pedagang bendera di Kecamatan Leles, Kabupaten Garut, berunjuk rasa, Jumat (25/8/2023). Mereka memprotes perajin atau bandar bendera yang menjualnya secara online dengan harga yang jauh lebih murah dibanding mereka.
Penjualan bendera merah putih dan aksesoris lain saat HUT ke-78 RI, sangat sepi. Dengan penjualannya melalui online dianggap merugikan para pedagang yang biasa berdagang di pinggir-pinggir jalan.
Sayangnya aksi yang dilakukan para pedagang di lapangan Alun-alun Leles ini tak mendapat respons dari para bandar yang berada di Kampung Bendera Leles. Mereka tak satu pun mau menemui massa.
Koordinator aksi, Nikon Alamsyah mengatakan, aksi yang dilakukannya ini sebagai bentuk kekecewaan para pedagang bendera yang selama ini berjualan di berbagai daerah di Indonesia.
“Kami mewakili pedagang mengalami kerugian hampir 85 persen. Lucunya lagi para bandar menjual ke kami dengan harga tinggi tapi ketika enjualnya kepada konsumen secara langsung harganya jauh lebih murah,” kata Nikon Alamsyah, peserta aksi.
