Mayat Pria Ditemukan di Kontrakan Lubuklinggau, Korban Warga Desa Binjai Musi Rawas Dikira Tertidur

TRIBUNSUMSEL.COM, LUBUKLINGGAU – Warga Kelurahan Muara Enim Kota Lubuklinggau Sumsel kembali dikagetkan dengan penemuan mayat pria di rumah kontrakan Lubuklinggau.

Mayat pria yang ditemukan di kontrakan Lubuklinggau ini diketahui bernama Muhamad Hud (71 tahun) warga Desa Binjai Kecamatan Muara Kelingi Kabupaten Musi Rawas (Mura) sedang tertidur.

Korban meninggal dunia di rumah kontrakan milik Sarwito yang beralamat di RT.03 Kelurahan Muara enim Kecamatan Lubuklinggau Barat I Kota Lubuklinggau.

Kapolres Lubuklinggau, AKBP Indra Arya Yudha melalui Kasatreskrim AKP Hendrawan menyampaikan penemuan mayat tersebut pada hari Selasa tanggal 09 Januari 2024 kemarin.

“Korban pertama kali ditemukan oleh Sarwito yang melihat dari ventilasi jendela keruangan tamu, ada seorang yang sedang tertidur namun tidak bergerak,” ungkap Hendrawan pada Tribunsumsel.com, Rabu (10/1/2024)

Karena penasaran saksi mendobrak pintu depan kontrakan dan mendapati korban sudah dalam keadaan meninggal dunia dan melapor ke Polres Lubuklinggau.

Setelah mendapat Informasi Tim INAFIS Sat Reskrim, Piket Polres Lubuk Linggau dan Polsek Lubuklinggau Barat di Bawah Pimpin Oleh Kapolsek Lubuklinggau barat AKP Joni Pajri langsung mendatangi serta Mengamankan dan melakukan olah TKP.

“Hasil keterangan yang didapat saksi saksi di TKP didapat keterangan jika korban mengalami sakit dan saat dilakukan pemeriksaan luar terhadap tubuh korban tidak ditemukan tanda kekerasan fisik atau penganiayaan di tubuh korban,” ujarnya.

Kemudian jenazah dibawah ke rumah sakit Siti Aisyah untuk dilakukan visum ervertum luar terhadap almarhum Muhamad Hud.

“Dari hasil pemeriksaan saksi-saksi tidak ditemukannya kejanggalan terhadap mayat korban, dari hasil olah Tkp tidak ditemukannya barang-barang yang hilang, barang yang dirusak ataupun upaya lain yang janggal,” ungkapnya.

Sehingga terhadap peristiwa ini disimpulkan bahwa kematian korban diakibatkan sakit dan tidak ditemukan tindak pidana.

“Kemudian kita berkoordinasi dengan Kades Binjai untuk memakamkan korban,” ujarnya.

Pos terkait