Mark Zuckerberg Sudah Tidak Sekaya Dulu

Jakarta – Founder Facebook dan CEO Meta, Mark Zuckerberg, sudah tidak sekaya dulu. Bahkan, ia tidak termasuk dalam jajaran 10 besar orang terkaya dunia maupun secara di Amerika. Ada apa?

Berdasarkan laporan Independent, Mark Zuckerberg mulai mengalami penurunan kekayaan sejak 2015. Di tahun 2021, hartanya anjlok USD 71 miliar atau sekitar Rp 1.000 triliun.

Hartanya makin merosot di tahun ini. Saat ini, Zuck berada di posisi ke-23 dalam real-time billionaires Forbes dengan kekayaan USD 49,1 miliar atau sekitar Rp 752 triliun.

Apa yang sebenarnya terjadi? Kemungkinan, perubahan nama Facebook menjadi Meta dengan konsep yang baru menorehkan dampak. Bahkan, ada pakar yang menilai bahwa Zuckerberg membawa Meta hancur bersamanya.

“Saya pikir Facebook tidak akan jadi baik selama dia masih berada di sana. Dia sepertinya adalah salah satu alasan mengapa sangat banyak orang tidak lagi melirik perusahaan itu. Dia benar-benar sudah kehilangan jalan,” kata akademisi dari Harvard Business School Bill George.

Faktanya, sejak tahun lalu, saham Meta turun nilai hingga 60%, setelah ia memutuskan mengganti nama perusahaan.

Faktor lainnya bisa jadi karena pendapatan dari iklan di Facebook yang mulai bermasalah. Apalagi, Apple iOS 14 telah membawa perubahan yang membuat pengiklan kesulitan melacak konsumen potensial mereka. Padahal, Facebook memiliki keunggulan dalam hal itu sebelumnya.

Kendati demikian, Zuck dan sang istri Priscilla Chan tampaknya tidak begitu peduli dengan angka yang ada di kekayaannya. Seumur hidupnya, per 2021, diperkirakan mereka berdua sudah menyumbangkan USD 2,7 miliar yang setara dengan sekitar Rp 41,4 triliun. Salah satu fokus donasi mereka diberikan untuk menyelesaikan masalah pandemi COVID-19.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *