Longsor dan Pohon Tumbang di Semarang, BPBD Minta Masyarakat Tingkatkan Kewaspadaan

Cuaca ekstrem yang terjadi di Kabupaten Semarang kembali mengakibatkan bencana. Selain pohon tumbang, juga terjadi tanah longsor.

Kasi Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Semarang Riyadi mengatakan, tanah longsor terjadi di daerah Munding Kecamatan Bergas.

“Longsor terjadi di pondasi bibir jalan sepanjang kurang lebih 36 meter dengan ketinggian kurang lebih dua meter,” kata Riyadi, Minggu (9/10/2022).

Bacaan Lainnya

Baca Juga : Jejak Kasus Indra Kenz dan Penipuan Binomo hingga Tuntutan 15 Tahun Penjara

Riyadi mengatakan, longsor dipicu hujan deras.

“Karena curah hujan yang tinggi sehingga pondasi bibir jalan dan jalan menjadi ambrol. Tidak ada korban dalam kejadian ini, longsoran juga tidak menimpa bangunan lain,” terang dia.

Sementara untuk pohon tumbang terjadi di Desa Losari Kecamatan Sumowono. Pohon ini menimpa rumah Solikun.

“Kejadian ini menyebabkan bagian atap rumah rusak berat. Pohon tumbang sekira pukul 18.00,” ungkap Riyadi.

Dia mengimbau masyarakat untuk selalu waspada di saat cuaca ekstrem seperti sekarang ini.

“Tingkatkan kewaspadaan, pantau dan cermati pohon-pohon yang rawan tumbang secara berkala. Waspadai juga daerah yang rawan longsor,” kata Riyadi.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *