Foto Bom Bunuh Diri Bandung Beredar di Medsos, Twitter Larang Keras

Jakarta – Beberapa netizen masih menyebarkan foto bom bunuh diri di Markas Polsek Astana Anyar, Bandung. Selain tidak elok, peredaran konten semacam ini juga dilarang keras oleh Twitter.
Kejadian bom bunuh diri tersebut memang membuat riuh media sosial, termasuk yang menyebarkan foto-foto di lokasi kejadian.

Twitter sendiri punya aturan yang tegas terkait penyebaran konten semacam ini, yang bisa dikategorikan dalam konten sadis tak beralasan dan jelas dilarang beredar di platform media sosial tersebut.

“Konten sadis yang tak beralasan adalah media yang menggambarkan kematian, kekerasan, atau luka fisik serius secara keji atau berlebihan, atau konten kekerasan yang disebarkan untuk tujuan sadis,” tulis Twitter di laman Pusat Bantuan seperti dilihat, Rabu (7/12/2022).

Konten sadis yang tak beralasan ini mencakup:

Mutilasi atau potongan organ tubuh manusia
Jasad seseorang yang terbakar atau hangus
Memperlihatkan organ dalam atau tulang
Penyiksaan atau pembunuhan hewan

Di sisi lain, Kominfo juga pernah mengimbau agar masyarakat tidak menyebarluaskan konten terkait peristiwa bom bunuh diri.

“Kominfo mengimbau masyarakat untuk tidak menyebarluaskan konten, baik berupa video maupun foto berisi aktivitas kekerasan, potongan tubuh, luka-luka, dan konten-konten lainnya yang tidak selayaknya untuk dibagikan kepada publik,” demikian pernah disampaikan oleh Juru Bicara Kementerian Kominfo Dedy Permadi.

“Kominfo berharap ruang digital seperti media sosial maupun aplikasi pesan singkat tidak digunakan untuk penyebarluasan konten-konten seperti tersebut di atas,” tambahnya.

Dari pantauan detikINET di jejaring media sosial Twitter, beberapa dari konten yang diposting tersebut memang sudah dihapus. Namun masih ada juga yang beredar, terutama pada konten yang baru diposting.

Sebelumnya diberitakan, Polri telah membenarkan adanya ledakan bom di Markas Polsek Astana Anyar, Bandung. Polri menduga ledakan tersebut merupakan bom bunuh diri. Nah, netizen diharapkan hati-hati di media sosial mengenai kejadian ini.
“Iya, dugaan bom bunuh diri,” kata Karo Penmas Divhumas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan saat dimintai konfirmasi, Rabu (7/12/2022).

Ledakan di Markas Polsek Astana Anyar Bandung dipastikan polisi sebagai ledakan bom. Hal ini dikonfirmasi oleh pihak Polri. Ada laporan pula bahwa ditemukan potongan tubuh manusia di lokasi.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *