DPR Borong TV Rp1,5 Miliar Didukung Deddy Corbuzier: Biarin Saja, Daripada Ketiduran

Sudah beberapa kali rencana anggaran DPR RI menimbulkan kegaduhan di kalangan masyarakat. Yang terbaru misalnya, DPR merencanakan anggaran sebesar total Rp1,5 miliar untuk memborong televisi.

Sebagai informasi, DPR sedianya membeli sebanyak 100 buah TV LED berukuran 43 inci dengan total biaya mencapai Rp1,5 miliar. Pos anggaran ini tentu mendapat banyak reaksi usai beredar di kalangan masyarakat.

 

Salah satu yang ikut menanggapinya adalah Deddy Corbuzier dan komika Uus. Lewat program Somasi Deddy Corbuzier yang ditayangkan di kanal YouTube-nya, sang tuan rumah rupanya malah mengizinkan saja bila wakil rakyat berniat membeli ratusan televisi baru.

“Ya silakan dong, bukan uang rakyat kan?” ujar Deddy yang tampak berbincang dengan Uus tersebut, dikutip Suara.com dari akun Instagram @lambegosiip, Senin (10/10/2022).

Uus lantas menerangkan kalau televisi ini dibeli dengan dalih sebagai fasilitas ruang kerja anggota dewan. Namun dengan spesifikasi ukuran televisi yang cuma 43 inci, menurut Uus, pos anggaran yang ditetapkan memang terlalu besar.

“Ya tergantung mereknya apa, Us. Kenapa lu sirikan sih kalau orang kaya?” jawab Deddy langsung, masih tidak terima dengan reaksi kontra dari Uus. “Ini kan mau beli TV, itu kan duit-duit dia.”

“Enggak, duit kita dong. Kan itu pakai anggaran kita, anggaran negara.”

“Bukannya (uang kita) udah diambil jadi duit dia? Kita bayar pajak, emang (masih) duit kita? Masih bisa kita belanjain? Kalau sudah tidak bisa dibelanjakan lagi bukan duit kita dong, duit mereka, ya udah biarin aja.”

Namun Uus masih mengotot bersikap kontra terhadap rencana pembelian televisi tersebut. “Ya ngapain juga beli TV? Kan udah ada HP,” protes sang komika.

 

“Ya daripada nggak ada TV dia ketiduran semua. Nggak apa-apa dong,” tandas Deddy mengingatkan publik akan sejumlah anggota dewan yang tertangkap basah tertidur saat mengikuti rapat.

Tak berhenti sampai di situ, celetukan Deddy ini justru membuat Uus kembali mengungkit kasus Anggota DPR yang terciduk menonton video panas di tengah rapat.

 

Rasa geram publik akibat rencana pembelian TV LED 43 inci ini rupanya masih sangat dirasakan publik. Terbukti dari kolom komentar postingan @lambegosiip yang dipenuhi kritikan untuk DPR, meski sebagian juga tak lupa memuji cara cerdas Deddy dan Uus menyindir para wakil rakyat tersebut.

TV buat apa… Boleh buat di rumah saya gak satu karena kebetulan TV saya rusak. Kan lumayan buat nonton kalo ada sidang DPR,” komentar warganet.

Ini yang mereka omongin fakta ya, fakta banget malah, nanti ada yang baper bilang ini pencemaran nama baik, terus disomasi … kan lucu,” ujar warganet.

Busett dahhh… TV udah gak jaman kali.. Percuma beli kalau nanti gak di tonton!!!” kata warganet lain.

Bukan dia yang nonton tv, entar malah tv yang nonton dia,” timpal yang lainnya, meyakini anggota dewan akan tetap tertidur sekalipun sudah disediakan televisi di setiap ruangan.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *